SEARCH

Selasa, 04 Oktober 2011

MEMORI LOMBA 2010




senang walaupn hasil belum memuaskan,,, tetap semangat ya...

Senin, 07 Maret 2011

LATIHAN SOAL MATEMATIKA UASBN 2011

http://www.ziddu.com/download/14093840/SOAL_PREDIKSI_UASBN_MTK_2011_.doc.html

LATIHAN SOAL IPA UASBN 2011

http://www.ziddu.com/download/14093757/SOAL_PREDIKSI_UASBN_IPA_2011.doc.html

Rabu, 19 Januari 2011

PERAN GURU MATEMATIKA YANG KREATIF DAN MENYENANGKAN DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KARAKTER

ABSTRAK
Peranan seorang guru senantiasa dapat menempatkan setiap permasalahan dalam koridor yang tepat. Dia bisa mengklasifikasikan, membandingkan, mengurutkan, menganalisis bagian dan keseluruhan, mengidentifikasi pola yang ada. Disisi lain guru harus bisa menciptakan pembelajaran yang kratif, dan menyenangkan, diperlukan berbagai keterampilan diantaranya adalah keterampilan membelajarkan atau keterampilan mengajar. Keterampilan mengajar merupakan kompetensi profesional yang cukup kompleks, sebagai integrasi dari berbagai kompetensi guru secara utuh dan menyeluruh.
Model pembelajaran kreatif dan produktif khusus dirancang untuk pembelajaran matematika. Model pembelajaran ini dapat menantang para siswa untuk menghasilkan sesuatu yang kreatif sebagai re-kreasi atau pencerminan pemahamannya terhadap masalah. Dengan mengacu kepada karakteristik tersebut, model pembelajaran kreatif dan produktif diasumsikan mampu memotivasi siswa dalam melaksanakan berbagai kegiatan, sehingga mereka merasa tertantang untuk menyelesaikan tugas-tugasnya secara kreatif. Hal ini merupakan suatu jalan mulus bagi guru untuk terus masuk kepada materi-materi pelajaran sekalipun itu agak sukar bagi mereka untuk mengerjakannya.Dalam mengarahkan dan memandu untuk mengemukakan apa yang telah mereka pelajari dari awal sampai akhir materi pelajaran lebih penting lagi. Sehingga mereka dapat mengungkapkan apa yang telah mereka pelajari hari ini.
Pembelajaran pendidikan karakter merupakan proses yang berlangsung seumur hidup. Agar tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter jika ia tumbuh pada lingkungan yang berkarakter pula. Dengan memperhatikan, memikirkan, dan merenungkan tentang ciptaan Tuhan di alam semesta ini baik yang ada di langit dan bumi maka akan terbangun rasa cinta kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Ciptaannya serta kasih sayang dan peduli terhadap sesama makhluk hidup dan lingkungannya.
Kata kunci : peran guru, belajar kreatif, pendidikan karakter.

POST BY MUSLIMIN

lebih detail
http://www.ziddu.com/download/13469223/ANMENYENANGKANDALAMPEMBELAJARANPENDIDIKANKARAKTER.docx.html

Rabu, 01 Desember 2010

KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2010/2011

Ada baiknya kita mempersiapkan berbagai hal terkait dengan pembelajaran maupun agenda di instansi dimana kita mengabdi. Berikut kalender pendidikan dan kalender hari efektif fakultatif tahun ajaran 2010/2011 Propinsi Jawa Timur. Semoga bermanfaat.

bisa di download disini::

http://www.ziddu.com/downloadlink/12785509/KALENDERPENDIDIKAN.xls

http://www.ziddu.com/download/12785509/KALENDERPENDIDIKAN.xls.html

Senin, 29 November 2010

Kiat ingin menjadi guru hebat

INGIN MENJADI GURU YANG HEBAT !!!
Baca Abstrak buku Rahasia Menjadi Guru Hebat ini dan amalkan dalam menjalankan tugas sehari-hari.

A. Bagaimana menjadi guru hebat?
Secara umum tugas guru adalah sebagai pengajar, pendidik, pejuang akademik, duta ilmu pengetahuan, dan pencerdas bangsa. Sebagai pengajar tugas guru menyampaikan materi pelajaran kepada siswa. Oleh karena itu guru memerlukan persiapan yang matang agar dapat menyampaikan materi sebaik-baiknya. Tugas guru mempunyai makna ganda, sebagai pendidik guru harus dapat membuat siswanya pintar dalam hal pelajaran, sebagai pembimbing guru harus mampu membimbing siswanya berperilaku baik. Guru mempunyai peran sangat strategis dalam rangka menciptakan kader bangsa. Oleh karena itu suatu kebanggaan yang tiada tara ketika mampu mengantar muridnya menjadi orang yang berhasil.
Hal-hal yang perlu dicermati untuk menjadi guru hebat adalah; mengenali potensi diri, mempunyai mimpi untuk menjadi hebat, membuat perencanaan yang matang, menguasai teori komunikasi dengan matang, mampu membangun team work yang kuat, mampu membangun net working yang kuat, menguasai metode pembelajaran dengan baik, dan mempunyai semangat belajar yang kuat.

B. Pribadi menarik seorang guru.
Guru tidak harus ganteng atau cantik, tetapi guru harus menyenangkan. Menjadi guru menarik merupakan suatu dambakan bagi setiap orang. Kalau dianalisa secara sederhana, ketertarikan orang lain kepada guru mencakup; penampilannya, cara berbusananya, tutur sopannya, kepribadiannya/ perilakunya/ moralnya, produktifitas kerjanya, etos kerjanya, dan kecerdasan/ kepintarannya. Falsafah jawa mengungkapkan ”Pandangan pertama cukup menggoda selanjutnya terserah anda”. “Ajine diri soko lati ajine raga soko busono”. Guru adalah pendidik profesional yang tugas utamanya mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Jadi guru yang diharapkan oleh peserta didik adalah guru yang menyenangkan, pintar, disiplin, komutatif, simpatik, murah senyum, adil/ tidak pilih kasih, tidak galak, humoris, dan menarik.

C. Siapakah sebenarnya seorang guru itu?
Guru adalah pendidik profesional, orang yang kerjanya mengajar, berilmu, berakhlak jujur dan baik hati, disegani serta menjadi teladan bagi masyarakat yang memikul sebagian tanggungjawab pendidikan. Siapapun sepakat guru adalah orang yang pintar di sekolah, di lingkungan masyarakat. Profesi guru sudah sejajar dengan profesi kedokteran dan ahli hokum. Guru yang telah lulus uji sertifikasi berhak mendapat sertifikat sebagai guru professional. Kalau profesi guru sudah melekat pada diri kita, maka guru harus menguasai paedagogik, psikologi anak, metode dan model pembelajaran, dan membangun inovasi pembelajaran.

D. Pentingnya etika seorang guru.
Sebagai guru juga dituntut cerdas dalam pembelajaran, memahami dan merekayasa kurikulum, berperilaku dan berkarya dalam dunia pendidikan. Guru harus sulalu dapat memberikan contoh yang baik kepada peserta didik maupun orang lain, karena setiap gerak dan langkah guru selalu melekat pada diri seseorang. Ketika predikat guru melekat pada diri seseorang, maka tanggungjawab dan tugasnya harus memberikan pembelajaran dengan baik. Pada saat berada di dalam kelas, tetap dituntut menjaga etika. Dalam pergaulan akademik, guru tidak pernah lepas dari pembicaraan pendidikan dengan segala aspeknya. Guru harus mampu mengikuti pembicaraan dalam forum pergaulan akademik melalui seminar, lokakarya, membaca buku, dan bentuk-bentuk lainnya. Guru mampu membangun komunikasi dengan seluruh anggota masyarakat dengan kokoh.

E. Menjadi guru biasa-biasa saja atau guru luar biasa.
Guru profesional menjadi dambakan setiap orang. Guru profesional berawal dari guru luar biasa yang selalu memprioritaskan kualitas kinerjanya, etos kerjanya tinggi, selalu berinovasi, dan cerdas. Ciri-ciri guru luar biasa adalah suka dengan tantangan, senang membaca buku, senang mengikuti kajian ilmiah, mengubah metode pembelajaran, cinta dengan pekerjaannya, dan menjadi guru yang aktif. Setiap guru mempunyai pola berfikir yang berbeda dalam menterjemahkan makna kompetensi. Perbedaan terjadi karena semangat yang berbeda. Dengan perkembangan dunia pendidikan yang semakin pesat, hanya guru-guru profesional yang dibutuhkan oleh masyarakat, bangsa, dan negara.

F. Menjadi guru yang berwibawa.
Guru yang berwibawa adalah guru yang dapat membuat peserta didik selalu menyimak, mengikuti, dan melakukan apa yang disampaikan. Peserta didik tertarik mengikuti proses pembelajaran yang diberikan oleh guru. Untuk menciptakan proses pembelajaran dengan baik dan tetap menjaga kewibawaan guru adalah dengan cara menghormati peserta didik, melibatkan peserta didik untuk mengambil keputusan, dan menjadi pendengar yang baik. Pada dasarnya siswa juga ingin diperhatikan, didengarkan, dan dihormati oleh guru. Sikap wibawa seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain; sikap atau perilaku, pendidikan, pengetahuan/ wawasan, penampilan, kecerdasan EQ, cerdas membawa diri, dan mempunyai finansial lebih. Sedangkan untuk menjaga kewibawaan kita harus; menjaga penampilan, selalu menjaga sikap dan perilaku, meningkatkan kuantitas, cerdas bertutur, dan pandai menjaga diri (kapan harus bicara dan kapan harus diam).

G. Kecerdasan membangun komunikasi seorang guru.
Guru harus menguasai komunikasi dengan baik. Komunikasi dengan baik merupakan kunci keberhasilan. Saat berbicara swebaiknya harus pandai bermain intonasi dan mengolah kata-kata. Kapan harus keras, pelan, bersemangat, dan memperhatikan tutur katanya. Kita berbicara dengan siapapun dan kapan saja harus dengan sopan dan menghormati lawan bicaranya. Dalam teknik berkomunikasi guru tidak terbatas dengan peserta didik saja, tetapi harus mengadakan komunikasi dengan rekan guru, kepala sekolah, atau wali murid.

H. Guru sebagai agen pembelajaran.
Sebagai agen pembelajaran guru berperan menfasilitasi siswa agar dapat belajar secara nyaman dan berhasil menguasai kompetensi yang sudah ditentukan. Empat kompetensi pokok yaitu; kompetensi kepribadian, kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. Seorang guru profesional harus dapat menciptakan kondisi kelas menjadi hidup dan memungkinkan terjadinya komunikasi total.

I. Pengembangan kompetensi.
Guru dituntut memiliki dan mengembangkan kompetensi profesional. Untuk dapat meningkatkan kompetensinya kita harus memiliki ketrampilan dengan baik, kecerdasan, dan tanggung jawab. Dalam mengembangkan profesinya ada beberapa program pengembangan diantaranya; kualifikasi pendidikan guru, program penyetaraan, pelatihan terintegrasi berbasis kompetensi, supervise pendidikan, pemberdayaan KKG dan MPMG, membaca dan menulis jurnal atau karya ilmiah, melakukan penelitiahan, studi banding dan magang, mengikuti berita aktual dari media, dan menggalang kerjasama dengan teman seprofesi. Tujuan kegiatan pengembangan profesi guru adalah untuk meningkatkan mutu guru yang lebih profesional dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya, meningkatkan motivasi guru dan memberi pembelajaran untuk dapat berkembang lebih baik, memupuk rasa percaya diri, dan meningkatkan kopetensi agar mampu bersaing dengan perkembangan jaman.

J. Mengapa guru harus kreatif?
Kemampuan guru dalam menciptakan model pembelajaran baru dikatakan guru kreatif. Guru kreatif selalu memikirkan bagaimana caranya agar materi yang diajarkan dapat dipahami oleh peserta didik, dan mereka merasa senang ketika mempelajari materi tersebut. Ciri-ciri guru kreatif adalah guru yang mampu menghasilkan ide-ide yang akurat sesuai dengan masalah yang dihadapi, membuka pikiran, menciptakan ide baru, dan melihat suatu masalah secara mendetail. Kemampuan yang harus dimiliki guru kreatif adalah; melakukan inovasi pembelajaran, mudah bergaul, mampu membaca karakter peserta didiknya, peduli pada peserta didik, cekatan, dan banyak akal. Guru dituntut mengembangkan sikap kreatif menciptakan ide sendiri, kombinasi berbagai ide, dan memodifikasi ide-ide yang ada.

K. Kecerdasan majemuk seorang guru.
Kecerdasan merupakan kemampuan yang dimiliki oleh seorang guru untuk melihat dan menyelesaikan suatu masalah. Dr. Howard Gardner ( 1983 ), mengembangkan konsep kecerdasan majemuk yaitu; kecerdasan, linguistik ( kebahasaan ), logika matematika, spesial, musikal, kinestetik, interpersonal, intra personal, dan neturalis.

L. Guru adalah seniman pendidikan.
Guru sebagai seniman pendidikan adalah guru yang mempunyai seni mengajar yang baik. Guru matematika mempunyai jiwa seni mengajar yang baik akan sangat kreatif dalam menyampaikan materi matematika. Ia akan selalu mencari model dan metode pembelajaran yang efektif. Guru yang berjiwa seni akan menjalankan profesinya dengan penuh suka cita dan ikhlas. Ciri-ciri mengajar dengan seni adalah persiapan yang matang dan diawali dengan sesuatu yang menyenangkan.

M. Bagaimana seharusnya menjadi guru profesional.
Seorang guru yang profesional memiliki beberapa karakter berikut; mempunyai keikhlasan untuk menjadi pendidik, selalu berprasangka baik, mau membagi ilmu, selalu mempunyai motivasi yang kuat, mampu bersaing dengan perubahan zaman, disiplin, komitmen, konsisten, dan berkualitas. Sesungguhnya guru adalah seorang desainer yang handal. Peran guru di sekolah adalah berfungsi sebagai perancang pembelajaran, pengelola pembelajaran, penilai hasil pembelajaran peserta didik, pengarah pembelajaran, dan membimbing peserta didik.

N. Guru adalah seorang pemimpin.
Peran dan fungsi guru sebagai pemimpin di kelas. Tugas guru adalah memimpin peserta didik. Guru harus memberi teladan kepemimpinan diimbangi dengan teori dan ilmu yang memadai. Gueu berperan strategis dalam membentuk peserta didik menjadi orang yang hebat. Syarat-syarat guru sebagai pemimpin pembelajaran adalah; memiliki disiplin ilmu yang sesuai, memiliki visi dan pandangan masa depan, pekerja keras, tekun dan tabah serta tidak mudah putus asa, dan memiliki sikap ingin melayani.




penulis : MUSLIMIN
Sumber : Buku RAHASIA MENJADI GURU HEBAT, MULYANA A.Z